Siswa di Pamekasan Gelar Istigosah

Para siswa kelas akhir Sekolah Lanjutan Tingkat Atas (SLTA) di Pamekasan, Madura, Jumat (19/3/2010), menggelar istigosah menyambut pelaksanaan Ujian Nasional (UN) 22 Maret 2010.

Salah satunya SMA Negeri 4 Pamekasan, semua siswa kelas akhir yang akan mengikuti UN menggelar istigosah di mushala sekolah mereka, diikuti oleh semua guru bidang studi masing-masing.

“Istigosah ini kami gelar dengan tujuan agar para siswa mendapatkan ketenangan batin saat mengikuti ujian nasional nanti,” kata Kepala SMA Negeri 4 Pamekasan, Abdul Aziz, kepada wartawan, Jumat.

Ia menyatakan ketenangan batin dalam mengerjakan soal-soal UN menjadi salah satu faktor penunjang para siswa bisa mengerjakan soal sebaik mungkin.

Selain itu, kata Aziz, upaya yang dilakukan seseorang dalam mencapai tujuan atau yang dikenal dengan istilah “ikhtiar” yang disertai doa merupakan anjuran, bahkan perintah agama.

Jika usaha dalam mencapai sebuah tujuan hanya dilakukan dengan upaya fisik, jika gagal maka akan cenderung frustasi, ujarnya. “Namun jika kedua hal ini dilakukan secara seimbang antara ikhtiar dan doa, maka kalaupun tidak tercapai tujuan yang diinginkan, kita tidak akan terlalu kecewa,” kata Aziz.

Kegiatan istigosah menyambut UN ini juga dilakukan sejumlah lembaga lain di Pamekasan. Seperti di SMA Negeri 3, SMA Negeri 1 dan sejumlah lembaga pendidikan swasta di Pamekasan.

Kepala SMA Negeri 1 Pamekasan Basyair menyatakan, kegiatan istigosah jelang pelaksaan UN ini juga merupakan anjuran dari Dinas Pendidikan (Disdik) Pamekasan. “Sebelumnya kami juga telah melakukan uji coba UN untuk para siswa yang akan mengikuti UN,” terang Basyair.

Pada 2 Maret yang akan datang juga akan dilakukan sebanyak 381 lembaga pendidikan tingkat Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama (SLTP) dan Sekolah Lanjutan Tingkat Atas (SLTA), serta Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) yang ada di wilayah tersebut.

UN yang akan digelar mulai 22 Maret 2010 ini untuk tingkat SMA/MA dan SMK, sedang untuk SMP/MTs mulai 29 Maret 2010. Pelaksanaan UN dibagi dalam 13 sub rayon untuk SLTP dan enam sub rayon untuk tingkat SLTA dengan jumlah total peserta sebanyak 20.981 orang siswa.

Dari jumlah tersebut, yang akan mengikuti UN 2010 ini, sebanyak 12.671 di antaranya merupakan siswa kelas akhir tingkat SLTP dari 262 lembaga negeri dan swasta yang tersebar di 13 kecamatan di Pamekasan.

Sedangkan tingkat SLTA sebanyak 7.048 siswa yang meliputi SMA dan Madrasah Aliyah (MA) dari 105 lembaga pendidikan negeri dan swasta, serta 1.262 siswa, sisanya dari Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dari 14 lembaga pendidikan negeri dan swasta.

Menurut Basyair, ketentuan pelaksanaan UN kali ini sama dengan ketentuan pelaksanaan UN 2009, yakni sistem pengawasan dilakukan secara silang dan melibatkan pemantau independen dari kalangan perguruan tinggi.

Sumber: Surya, Jumat, 19 Maret 2010