Festival Madura 2009 Dimeriahkan Oleh
Peragaan Busana Batik

From the album by Syafroedin Boediman
Festival Budaya Madura 2009

Sebanyak 38 model mengenakan busana batik ikut tampil dalam acara pembukaan Festival Madura 2009 di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, Rabu (21/10/2009) sore.

Festival Madura 2009 di Sumenep yang digagas Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Jawa Timur yang bekerja sama dengan Komunitas Seni "Plat M" tersebut dibuka dengan pawai budaya dari Taman Adipura ke "Labang Mesem" di kawasan Pendapa Agung setempat.

Puluhan model yang mengenakan baju batik koleksi salah seorang perajin batik asal Kabupaten Pamekasan, Soraya, menjadi barisan paling depan pawai tersebut disusul barisan empat kelompok musik kontemporer dan penari.

"Kami sengaja melibatkan model yang mengenakan busana batik untuk lebih mengakrabkan batik kepada masyarakat," kata Ketua Panitia Pelaksana Festival Madura 2009 Syafrudin Budiman d

Apalagi, batik sudah ditetapkan oleh UNESCO sebagai warisan budaya tak benda yang dihasilkan Indonesia.

"Ini harus disyukuri. Melibatkan model yang mengenakan busana batik adalah salah satu bentuk dari rasa syukur kami atas pengukuhan batik sebagai warisan budaya," kata Syafrudin.

Sementara itu, Soraya menjelaskan, motif batik yang dikenakan para modelnya adalah motif "gaul".

"Itu motif kontemporer yang kami buat khusus dipakai anak-anak muda. Untuk menembus pasar anak muda, kami harus menyesuaikan dengan selera anak muda," katanya di Sumenep.

Ia menjelaskan, selama ini batik dianggap sebagai pakaian bagi orang tua dan tidak cocok digunakan anak muda.

"Kami berusaha mengubah kesan itu dengan cara membuat motif gaul. Melalui pembukaan Festival Madura 2009 ini, kami berusaha mengenalkan motif batik bagi anak muda tersebut," kata Soraya. (kpl/bar)

Sumber: http://iphone.kapanlagi.com/h/0000310819.html

Label: , , ,

0 Komentar:

Posting Komentar

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda